POTENSI PENURUNAN HAAs (CARSINOGENIK) DALAM PROSES MEMASAK DAGING SEBAGAI PREVENTIF TERHADAP KANKER KOLON

Penulis

  • Niluh Narita Vijayanti Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
  • Harman Agusaputra Bagian Patologi Anatomi, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Kata Kunci:

Teknik Menurunkan HAAs, Prevalensi Kanker Kolorektal

Abstrak

Kanker Kolorectal merupakan kanker yang terbanyak ke-4 dan penyebab kematian no 3 didunia diperkirakan tiap tahun terjadi peningkatan kasus baru. Diantara faktor  yang mempengaruhi adanya pola konsumsi , termasuk proses  memasak yang sering kurang mendapat perhatian dalam pengelolaan . Dalam proses memasak dapat terbentuk senyawa kimia yakni PAH (Polisiklik aromatic hidrokarbon) dan HAAs  (Heterocyclic aromatic amines)  sebagain bahan yang bertanggung jawab terjadinya kanker diantranya kanker kolorectal. Dilakukan studi literatur 2011-2022, terkait perkembangan dalam menurukan HAAs Hasil dari pencarian didapatkan 6 penelitian berupa tambahan zat aditif dalam proses memasak termasuk bumbu oregano, basil, simac, resveratrol, tepung kunyit, black cumin, chitosan yang dapat menurunkan hingga 40-70% kadar dari turunan HAAs. 5 penelitian lainnnya terkait Teknik mengunakan panggangan yang berbeda termasuk grilling, boiling, deep frying, microwave dan hotplate. Didapatkan metode penggunaan arang kelapa lebih baik, metode pemanasan infrared dan kombinasi steam dan pemanas juga dapat menurunkan HAAs.

Diterbitkan

2024-01-22

Cara Mengutip

Vijayanti, N. N. ., & Agusaputra, H. (2024). POTENSI PENURUNAN HAAs (CARSINOGENIK) DALAM PROSES MEMASAK DAGING SEBAGAI PREVENTIF TERHADAP KANKER KOLON. Prosiding Seminar Nasional COSMIC Kedokteran, 2(1), 33–39. Diambil dari http://prosidingcosmic.fk.uwks.ac.id/index.php/cosmic/article/view/23

Terbitan

Bagian

Articles