HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN KADAR HbA1c PADA PASIEN PROLANIS DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS DEKET LAMONGAN

Penulis

  • Febrin Trianita Anggraeni Fakultas kedokteran universitas wijaya kusuma surabaya
  • Roethmia Yaniari Departemen Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
  • Suhartati Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Kata Kunci:

Diabetes Melitus, kadar HbA1c, PROLANIS, Tingkat Pendidikan

Abstrak

Di Jawa Timur, tepatnya pada Kabupaten Lamongan memiliki kasus diabetes mellitus (DM) tertinggi, dengan 23.226 penderita. Penting bagi masyarakat untuk memahami diabetes agar dapat berperan dalam menurunkan angka kasus. Pengetahuan dan tingkat pendidikan seseorang berpengaruh terhadap pemahaman Kesehatan. Masih banyak penderita DM yang belum menyadari pentingnya memonitor kadar HbA1c. Pemantauan kadar HbA1c ini dilakukan setiap 2-3 bulan untuk membantu dalam mengontrol gula darah, mencegah komplikasi, dan mengevaluasi terapi. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan 47 pasien PROLANIS di Puskesmas Deket Lamongan. Semua pasien terdaftar dijadikan sampel, dan analisis data dilakukan menggunakan uji statistik Spearman untuk mencari hubungan antar variabel. Hasil penelitian menunjukkan nilai p sebesar 0,000 (p ≤ 0,05), yang menunjukkan terdapat hubungan bermakna antara tingkat pendidikan dan kadar HbA1c. koefisien korelasi -0,663 mengindikasikan semakin rendah tingkat Pendidikan, maka semakin tinggi kadar HbA1c. Jadi, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara tingkat pendidikan dan kadar HbA1c pada penderita DM tipe 2 di Puskesmas Deket Lamongan.

Unduhan

Diterbitkan

2025-01-16

Cara Mengutip

Anggraeni, F. T., Yaniari, R. ., & Suhartati. (2025). HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN KADAR HbA1c PADA PASIEN PROLANIS DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS DEKET LAMONGAN. Prosiding Seminar Nasional COSMIC Kedokteran, 3, 9–14. Diambil dari https://prosidingcosmic.fk.uwks.ac.id/index.php/cosmic/article/view/50

Terbitan

Bagian

Artikel Penelitian